Bangsa yang besar adalah bangsa yang mengargai jasa para pahlawan nya. Pesan inilah yang sering penulis dapatkan dalam momentum peringatan rangkaian panjang peristiwa heroik 10 November 1945 atau biasa dikenal dengan Hari Pahlawan. Bagaimana tidak, para pendahulu kita berkorban baik jiwa dan raga dalam merebut dan mempertahankan Republik Indonesia. Lalu yang menjadi pertanyaan, dimanakah letak persamaan antara olahragawan dan relawan perang? apakah mereka memiliki posisi yang sama? Olahragawan bisa diartikan seseorang yang mengabdikan hidup nya pada olah raga bisa seorang atlet, pelatih, pembina, badan usaha dan tokoh- tokoh yang peduli terhadap olahraga. Para olahragawan ini menurut penulis merupakan sosok pahlawan modern, mereka tidak berperang, tidak pula membunuh, akan tetapi mereka berjuang dengan keras untuk mengharumkan nama bangsa lewat prestasi nya. Ini merupakan satu dari sekian banyak kesamaan antara olahragawan dan relawan perang.
Anugerah Olah Raga Indonesia (AORI) merupakan suatu bentuk pengapresiasian bagi insan olahraga nasional yang digelar secara tahunan oleh tabloid BOLA. Sekilas pandang, ini merupakan bukti kepedulian tabloid BOLA terhadap perkembangan olahraga di Indonesia. Penulis memang bukan seorang pengamat olah raga akan tetapi penulis dapat menilai dengan pikiran yang sehat, bahwa AORI ini merupakan suatu bentuk kegiatan yang sangat positif dan tentunya merupakan bukti pengakuan masyarakat bagi tokoh- tokoh olah raga.
Berikut ini saya kutip nominasi AORI 2011 dari sini
A. Chris John (Tinju/Juara Dunia 15 kali)
B. Christopher Rungkat (Tenis/3 Emas dan 1 Perak SEA Games 2011)
C. Eka Octarorianus (Kano/3 Emas SEA Games 2011)
D. Eko Yuli Irawan (Angkat Besi/1 Emas SEA Games 2011, Pemecah 3 Rekor SEAG, 1 Perak dan 1 Perunggu Kejuaraan Dunia 2011)
E. Franklin Burumi (Atletik/3 Emas SEA Games 2011)
F. I Gede Siman Sudartawa (Renang/4 Emas SEA Games 2011 dan Pemecah Rekor SEAG 100 meter gaya punggung)
G. Umar Syarief (Karate/2 Emas SEA Games 2011)
2. ATLET PUTRI TERBAIK
A. Erwina Safitri (Panahan/3 Emas SEA Games 2011)
B. Serafi Anelies Unani (Atletik/ 1 Emas dan 1 Perak SEA Games 2011)
C. Triyaningsih (Atletik/3 Emas SEA Games 2011)
D. Uyun Muzizah (Balap Sepeda/3 Emas dan 1 perunggu SEA Games 2011)
E. Yessy Yosaputra (Renang dan Renang Perairan Terbuka/1 Emas dan 1 Rekor SEAG 200 meter gaya punggung, 3 perunggu SEA Games 2011)
3. TIM TERBAIK
A. Tim Dayung Putri SEA Games 2011 (1 Emas)
B. Tim Estafet Atletik Putra 4 x 100 meter SEA Games 2011 (1 Emas)
C. Tim Estafet Renang Putra 4 x 100 m gaya ganti SEA Games 2011 (1 emas, 1 Rekor SEAG)
D. Tim Kano C2 Putra SEA Games 2011 (2 Emas)
E. Tim Voli Pantai SEA Games 2011 (Emas SEAG 2007-2011)
4. PELATIH TERBAIK
A. Albert Sutanto (Renang) Melatih I Gede Siman Sudartawa peraih 4 emas SEAG 2011
B. Alwi Mugiyanto (Atletik) Mengantarkan Triyaningsih meraih 3 emas SEAG 2011
C. Daniel Lumalesil (Panahan) Memaksimalkan skuad panahan di SEA Games 2011
D. Henny Maspaitella (Atletik) Sukses melatih Serafi Anelies dan Franklin Burumi
E. Lukman (Angkat Besi) Orang di balik keberhasilan Eko Yuli Irawan
F. Pikouli (Atletik) Menangani Agus Prayogo meraih emas SEA Games
5. ATLET FAVORIT
A. Andik Vermansyah (Persebaya/Timnas Indonesia)
B. Chris John (Mempertahankan 15 kali gelar juara dunia)
C. Christopher Rungkat (Petenis meraih 3 emas SEA Games)
D. Rio Haryanto (Peringkat 7 GP3 2011)
E. Titus Bonai (Persipura/Timnas Indonesia)
F. Triyaningsih (Pelari jarak menengah dan maraton)
Terkait dengan tema AORI kali ini "Anugerah Olah Raga Indonesia 2011 sebagai Teladan Bagi Insan Muda”, saya mengambil sampel dari satu orang nominasi favorit penulis sendiri. Andik Vermansyah merupakan sosok yang menarik untuk diperbincangkan. Penulis tanpa sengaja pernah melihat Andik Vermansah muncul di salah satu stasiun TV Swasta lebih tepatnya dalam acara GOSIP, waktu pertama melihat nya penulis pikir Andik berpacaran dengan satu dari sekian selebritis, namun dugaan penulis salah. Di acara itu, mereka membahas mulai dari kepopuleran Andik berkat penampilan cemerlang nya di Timnas U-23 kemudian tekel gunting David Beckham yang membuat dia beruntung bisa memiliki kaus LA Galaxy- nya David Beckham dan besar nya keuntungan finansial yang Andik dapatkan berkat keahlian nya memainkan si kulit bundar. Namun, yang paling membuat penulis tertarik untuk mengangkat Andik Menjadi Sampel headline di tulisan ini adalah sikap kebersahajaan, keuletan, kerja keras dan kesederhanaan yang dia miliki. Dimulai perjuangan nya dalam memulai karir sepakbola, mengalami kesulitan finansial sehingga dia harus berjualan gorengan tapi dia tak pernah putus asa dan selalu bekerja keras dalam mencapai impian nya.
Sikap inilah yang penulis harapkan bisa menular terhadap generasi muda, sikap positif seorang anak muda. Andik merupakan insan tauladan yang patut untuk digugu dan ditiru oleh seluruh anak muda di Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar